Pulang berlayar
betapa perahu yang kusimpan di laut seberang
masih meretas misteri
namun sekarang tetap saja kutempuh
kendati lagu gelombang susah dijinakkan
dileher waktu kutahu ia tidak hanya belajar memahami
sandi yang aku selempangkan seorang diri
melainkan keangkuhan pria perkasa yang
selalu mengajak berdansa lalu
berlabuh
wahai adinda
topan itu terus memburu
menggilas sandaran
kendati kita tahu mereka pernah melepas kita
melaut bersama
tantang keangkuhan
Bima/13/05/2002
0 komentar:
Posting Komentar